PKM, SMIPY, PIMNAS (Part 1)

Assalamualaikum! 

Pernah dengar PKM? Program Kreativitas Mahasiswa. Sebuah event resmi yang diadakan oleh Kemenristekdikti untuk memfasilitasi para mahasiswa yang.. rasa ingin tahunya ketinggian. 

Tak akan menjelaskan tentang teknis PKM banyak-banyak (karena emang banyak banget), tapi intinya dalam event ini, kita mengajukan proposal kegiatan dengan output tertentu (bisa penelitian, pengabdian masyarakat, kewirausahaan etc). Proposal kegiatan yang diterima akan didanai. Pelaksanaan kegiatan dimonitor, kemudian kegiatan dengan output terbaik akan menjadi delegasi tiap kampus untuk diperlombakan di tingkat nasional, di acara PIMNAS (Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional). 

Info lebih lanjut bisa dibaca di sini. 

Saya berkecimpung di dunia PKM dari tahun pertama kuliah; ikut project abang kelas dan menyusun ide PKMGT demi-demi lolos seleksi untuk masuk UKM FORCES. Pengalaman pertama tak terlupakan memang. Dari sering banget tersesat di gedung Fateta bareng Bayang karena susah banget nemuin lab TBI; sampai di lab disuguh makan nasi padang, ambil sampel foto teh hitam, pulangnya jam 9 dianter ke asrama. Alhamdulillah jadi bisa kenal terlebih dahulu sama beberapa dosen dan orang-orang penghuni lab TBI; walaupun dulu have no idea at all ini ngelakuin apa dan buat apa. 

Atau PKMGT yang bikinnya dulu kok keknya perjuangan pisan. Beberapa kali ditulis di blog ini; tapi alhamdulillah berbuah manis juga di sini. Plus jadi bisa masuk FORCES yey! Sesuatu yak. 

Singkat cerita; tahun depannya akhirnya berkontribusi dari mulai bikin proposal. Di departemen saya memang sangat digencarkan untuk buat PKM, terutama PKM Karsa Cipta dan PKM Teknologi. Singkatnya, bikin-bikin alat lah ya. Tingkat dua, mikir apa ya.. Masih banyak belepotan sana sini; tapi dapat kesempatan untuk didanai. Dikerjakanlah projectnya selama kira-kira 4 hingga 5 bulan. Pertama kalinya mulai berkutat di lab ERC (dan keterusan hingga penelitian). Ada satu postingan tentang PKM saat itu di sini. Belum lolos PIMNAS. Pengalamannya dapet banget tapi; terimakasih kerjasama dan bimbingannya kawan dan abang/kakak! 

Tingkat tiga engga PKMan. Belum rezekinya. Malah olab kepanitian, wkwk. 

Di tahun 2017, saya ikut salah satu kompetisi, Tanoto Student Research Awards namanya. Kegiatan penelitian yang didanai juga. Saya mengajukan project untuk mengembangkan kembali kiln yang saya bawa ketika Tri-U kemarin. Say hello to Nanang, Muis, Rama dan Gilang! Selamat telah membawa kiln yang super-sederhana ini masuk ke tiga besar TSRA IPB 2017, alhamdulillah :)) special buat Rama, semangat nulis di blognya yak!

 para deadliners

Nah, pas TSRA ini, ada dua project dari departemen saya yang didanai, salah satunya punya temen saya, Mini Plant Factory. 

Inget banget, dulu mikir, kok keren ya Mini Plant Factory.. seru kali ya. Penasaran. 

Lalu beberapa bulan setelahnya project Mini Plant Factorynya ternyata dilanjutkan ke PKM; dan saya entah-gimana-awalnya jadi terlibat di dalamnya, bersama dua teman yang lainnya. 

...Wih, rasa penasaran terbayarkan sudah. 

Bulan awal-awal didanai; lanjut pabrikasi. Saya agak engga ngerti ini teman-teman saya kok bisa segala hal. Dari mulai desain, rancang bangun, elektronika, programming...... huah. Ini salah satu hal yang saya kagumi dari orang-orang di sekeliling ketika kuliah. Nilai bener-bener bukan segalanya deh. Semua orang bersinar dengan bakat dan keahliannya masing-masing; yang saya pun tahu kalau keahlian itu datangnya bukan dari merem aja. 

Rela-relain begadang dan betah ngutak-atik berkutat di satu hal kalau sudah penasaran. Kemarin malamnya frustasi, ditinggal pulang semalem, besoknya pas datang lagi ke lab sudah sumringah (tapi kucel tapi senang) karena akhirnya berhasil. Atau kemudian menghilang tanpa jejak sesore-maleman; hibernasi di kosan setelah begadang beberapa malam.

PKM kali ini memang digarap dengan lebih serius dari yang dua tahun lalu; karena yang harus dikerjakan juga ternyata sangat banyak. Awalnya engga kebayang bisa selesai. Dari mulai desain, pabrikasi, perangkaian sensor dan aktuator, programming, simulasi, uji fungsional, hingga uji kinerja. Apalagi waktu pelaksanaan PKM tahun ini terhitung lumayan sebentar. 

Kemudian... monev dari Dikti berbarengan dengan jadwal sidang! Barengan pisan; pagi sidang sore monev. Hari-hari terakhir malah berkutat di persiapan publikasi jurnal, (masih) uji kinerja, bikin slide, nulis laporan akhir..

Walaupun akhirnya terlaksana juga. Alhamdulillah. Tinggal berdoa.

(to be cont.)