by - 9:57 PM


jam 2.30 pagi.

(apakah suatu keharusan ngasih jam di awal post) haha

ulangan fisikanya kelar. hah. haaah. gak mau ngebahas. entahlah. memang susah, ya. memang susah. semua orang bilang gitu. kapan sih fisika nggak susah. seenggaknya (Insya Allah) sudah memberikan yang terbaik. bahkan mengarang bebas pun harus dipikir dulu dong wkwk. 

tadi malem mati lampu. jam setengah 9 udah tidur. bangun jam setengah satu dengan belum melakukan apapun. haha. padahal to do list di hp udah terjejer rapi. lumayan banyak yang mestinya dikerjakan malam ini.

lagi lagi membahas to do list. kayaknya cuma berputar putar di sekitar rentetan tulisan dengan gambar kotak kosong di kirinya itu. tapi.. memang penting sih. mengakui. nggak bikin to do list itu serasa bebas, nganggur, bisa ngelakuin apa aja. padahal nggak. to do list itu pengingat, pengikat. ngingetin kalo sebenernya memang banyak yang harus dilakukan. dan, yah, terkadang memang menyenangkan melakukan hal-hal secara rapi dan teratur, sesuai dengan yang ada di list itu.

sedang berhutang banyak hal. mencoba memenuhi semuanya, kok. bismillah semoga bisa adil dan seimbang untuk hal yang satu ini.

merasa sedang lari.

lari untuk apa? mengejar? atau...... kabur? entahlah. lagi menemukan passion yang sudah lama hilang. dan.. memang lagi merasa butuh ambil napas segar sebentar. memang selama ini bernapas di dalam sana? 

tentang menemukan zona nyaman. kalau keluar pun, memang selama ini masuk? terkadang mempertanyakan apakah sebenarnya diri ini benar-benar ada di sana. atau hanya berdiri, transparan, nggak kelihatan. bertopeng. yah, mungkin ini situasional. sebenernya mungkin nggak gini. keadaan saat ini aja yang memicu untuk berpikiran kayak gitu. berharap yang ini cuma sekedar overthinking --lagi. 

terkadang ketika merasa ada sesuatu yang salah. tentang seseorang, atau sesuatu. mungkin lebih baik berkaca sebelum berbicara. mungkin ternyata kesalahan bukan ada di sana, tapi di kamu sendiri. berpikir sebelum bertindak, kan?

atau, yah. cukup untuk konsumsi diri sendiri. kadang sulit menemukan batasan apa yang bisa diceritakan apa yang lebih baik disimpan. iya, ini sakali. tapi mungkin lebih cenderung ke daripada-ambil-resiko, sampai saat ini. haha.

halo. ya, ini transparan
sebesar apapun, namanya transparan ya nggak kelihatan. haha. hai, yang sudah repot-repot ngeblock. terimakasih. di antara orang-orang lain yang hanya lalu lalang.


You May Also Like

0 comments